Grand Theft Auto V Jadi Game Termahal Sepanjang Masa

Grand Theft Auto V merupakan game yang lahir di tengah krisis keuangan, yang temanya adalah “perburuan dolar,” menurut para penciptanya.

Metal Gear Solid V Hadirkan Karakter Baru Wanita Si Penembak Jitu

Dalam video promosi Metal Gear Solid V terbaru yang dirilis oleh Konami, tampak terlihat betapa tenangnya sosok Quiet.

Windows Phone Tempati Posisi 2 di Kawasan Amerika Latin, Kalahkan BB dan iOS

IDC baru saja merilis laporan penelitian periode kuartal kedua tahun 2013. Pada laporan dari IDC ini, tampak sebuah fakta yang mengejutkan mengenai gebrakan Windows Phone di kawasan Amerika Latin.

UPDATE PES 2013 FOR SEASON 14/15 PS3 OFW/CFW

Bagi anda pecinta game PES 2013 untuk PS3 kini sudah tersedia update season 14/15, lengkap dengan jersey terbaru untuk Liga Inggris.

Grand Theft Auto V (GTA) Hadir di PS4

Setelah sempat menyatakan fokus di penggarapan game GTA V untuk console PS3, akhirnya game besutan Rockstar tersebut mengumumkan akan hadir di console PS4 dengan beberapa fitur tambahan dari versi PS3.

Selasa, 05 Maret 2013

Modric Akhirnya Taklukkan Old Trafford


Manchester - Luka Modric menjadi salah satu pemain Real Madrid yang paling menentukan kemenangan timnya atas Manchester United. Ia juga akhirnya bisa menaklukkan Old Trafford.

Pada pertandingan kedua tim tadi malam, atau Rabu (6/3/2013) dinihari WIB, Modrid baru diturunkan ke lapangan oleh pelatih Jose Mourinho di menit 59, menggantikan Alvaro Arbeloa.

Di menit ketujuh keberadaannya di lapangan, pemain internasional Krosia itu menguasai bola di tengah wilayah permainan MU. Dengan penuh perhitungan, ia melepaskan tendangan jarak jauh yang cukup keras dari depan kotak penalti.

Tembakannya tak terhadang bek-bek lawan, mengenai mistar kiri gawang David de Gea, memantul ke dalam. Gol. Madrid menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Berselang tiga menit kemudian, Cristiano Ronaldo mencetak gol kedua untuk Los Blancos, yang akhirnya tampil sebagai pemenang dengan skor 2-1.

Modric mendapat pujian dari Mourinho, yang mengatakan bahwa dirinya telah membuat perubahan dalam dinamika permainan tim. Buat si pemain, golnya itu juga sangat spesial karena dibuat di sebuah stadion yang "angker" buat dirinya.

Selama empat tahun bermain di Inggris bersama Tottenham Hotspur, Modric tidak pernah merasakan kemenangan. Baru tadi malam ia mendapatkannya, dan ia pun menjadi pahlawan pencetak gol penyama.

"Sangat sulit bermain di sini. Aku melakukannya berkali-kali dan ini adalah kemenangan pertamaku melawan Manchester United," tutur pemain 27 tahun itu dikutip situs resmi Madrid.

"Gol buatanku mengubah alur permainan dan aku sangat senang bisa membantu tim lolos ke perempatfinal. Aku menikmatinya. Meskipun kami tidak main terlalu bagus di babak pertama, kami mencetak dua gol di babak kedua dan lolos."

Modrid sedang menjalani musim pertamanya di Madrid, sejak dibeli dari Tottenham pada musim panas lalu seharga 33 juta poundsterling. Di La Liga ia sudah bermain 21 kali, 14 di antaranya sebagai starte, dengan torehan satu gol dan satu assist. Di Liga Champions, Modric telah terlibat di tujuh laga, termasuk kali kali dari menit pertama.

Sumber : detiksport

Menang di Old Trafford, Madrid Singkirkan MU


Manchester - Real Madrid menyingkirkan Manchester United. Los Blancosmenang 2-1 atas The Red Devils dalam pertandingan yang diwarnai kartu merah untuk Nani tersebut.

Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Old Trafford, Rabu (6/3/2013) dinihari WIB, Sir Alex Ferguson menurunkan Ryan Giggs sebagai starter, namun mencadangkan Wayne Rooney. Sebaliknya, dia memainkan Nani dan Danny Welbeck untuk menopang Robin van Persie. 

Di kubu Madrid, tidak ada banyak perubahan. Jose Mourinho masih menurunkan Sami Khedira, Mesut Oezil, Angel Di Maria, dan Cristiano Ronaldo sebagai tumpuan serangan. Xabi Alonso dimainkan sebagai gelandang, plus Gonzalo Higuain sebagai penyerang tunggal.

Baru tiga menit pertandingan berjalan, Giggs sudah melakukan pelanggaran lantaran telat dalam melakukan tekel terhadap Fabio Coentrao. Madrid mendapatkan tendangan bebas, tetapi eksekusi Ronaldo masih membentur pagar pemain.

Madrid kemudian mendapatkan peluang lagi pada menit ke-10. Kali ini lewat Higuain. Penyerang asal Argentina itu berhasil melepaskan tendangan kaki kanan, kendati dirinya dikerubungi oleh beberapa pemain United. Namun, tendangannya masih menyamping di sebelah kiri gawang David De Gea.

United membalas pada menit ke-14. Giggs mengirimkan umpan silang ke sisi kiri, di mana Van Persie telah berdiri tidak terkawal. Van Persie langsung melepaskan tembakan dengan kaki kirinya, namun tendangannya masih bisa diblok oleh Sergio Ramos.

Peluang datang lagi untuk United di menit 19. Diawali oleh tendangan sudut yang dieksekusi Giggs, bola disundul oleh Nemanja Vidic. Sial bagi Vidic, sundulannya masih membentur tiang gawang. Namun, dari tayangan ulang, terlihat bahwa Welbeck sudah berada dalam posisi offside ketika bola disundul Vidic.

Ronaldo mendapatkan peluang. Pada menit ke-28, pemain berjuluk CR7 itu lolos dari jebakan offside dan berdiri di dalam kotak penalti MU, tapi sepakannya diblok Vidic

Pada menit ke-33, Diego Lopez membuat dua penyelamatan di bawah gawang Madrid dengan berturut-turut mementahkan tendangan Van Persie dan Welbeck.

Madrid kemudian memainkan Kaka, yang masuk menggantikan Di Maria yang cedera. Namun, tak ada peluang lagi setelahnya. Skor akhir di babak pertama adalah 0-0.

Pada awal-awal babak kedua, tepatnya pada menit 48, United mengejutkan Madrid dan akhirnya mereka mencetak gol. Berawal dari serangan di sisi kanan, beberapa tendangan pemain United berhasil dihalau, tetapi bola jatuh di kaki Nani yang berada di sisi kiri. Nani kemudian mengirimkan umpan ke depan kotak penalti, dan bola yang berniat dihalau Ramos justru masuk ke dalam gawangnya sendiri. 1-0 untuk tuan rumah.

'Setan Merah' kemudian bermain dengan 10 orang setelah Nani mendapatkan kartu merah. Gelandang asal Portugal itu dinilai mengangkat kaki terlalu tinggi sehingga mengenai dada Alvaro Arbeloa. Keputusan itu disambut protes oleh kubu tuan rumah. Mereka menilai Nani hanya berusaha menggapai bola dengan kakinya dan tidak melihat Arbeloa yang berlari ke arahnya.

Keunggulan jumlah pemain pun dimanfaatkan oleh Mourinho. Dia langsung memasukkan Luka Modric dan menarik keluar Arbeloa. Madrid maju melakukan serangan penuh.

Tak lama setelahnya, Madrid mendapatkan beberapa sepak pojok. Salah satu sepak pojok Madrid berujung menjadi sundulan Raphael Varane. Tetapi, peluang ini gagal setelah sundulan Varane dihalau oleh Rafael da Silva.

Gol! Madrid akhirnya mendapatkan gol yang mereka tuju itu. Los Blancos menyamakan kedudukan pada menit ke-65 lewat Luka Modric. Berawal dari operan-operan pendek di depan kotak penalti United, bola diberikan kepada Modric. Dia pun langsung melepaskan tendangan kaki kanan dan bola pun masuk ke dalam gawang De Gea.

Dominasi itu kembali berbuah hasil. Madrid pun membalikkan kedudukan menjadi 2-1 setelah Ronaldo membobol gawang De Gea di meni 69. Umpan yang dilepaskan oleh Higuain dari sisi kanan disambar oleh Ronaldo di tiang jauh. Tak ada perayaan gol darinya. Agregat berubah menjadi 2-3 untuk keunggulan Madrid dan United berada dalam posisi terpojok.

Dalam keadaan demikian, Sir Alex akhirnya memainkan Wayne Rooney, sementara Mourinho memainkan Pepe untuk menggantikan Oezil. Pada menirt ke-82, United mendapatkan dua peluang beruntun. Tapi, tendangan Van Persie ataupun Rooney masih belum menemui sasaran. Diego Lopez pun beberapa kali melakukan tugasnya dengan baik: menghalau serangan-serangan pemain tuan rumah.

Kaka pun sempat mendapatkan peluang, tetapi tendangannya mengenai tiang dan diselamatkan De Gea. Di sisi lainnya, Lopez kembali menyelamatkan gawangnya dari sundulan Vidic dan United pun gagal mencetak gol.

Tak ada gol lagi setelahnya. Peluit panjang pun dibunyikan. Madrid menang 2-1 dengan keunggulan agregat 3-2 dan lolos ke perempatfinal.

Sumber : detiksport

Setelah Sedekade, Old Trafford Menyambut 'Ronaldo' Lagi



Manchester - Sepuluh tahun lalu Old Trafford melihat kehebatan pemain bernama Ronaldo Luiz Nazario Da Lima. Malam nanti, stadion berkapasitas 75.765 akan menyambut lagi pemain bernama Ronaldo, yang juga sempat jadi idola di sana.

Laga perempatfinal Liga Champions 2002/2003, 23 April 2003, Madrid menghadapi MU di perempatfinal. Setelah menang 3-1 di Santiago Bernabeu, Madrid kemudian gantian bertandang ke Old Trafford dan mereka memimpin 3-2 ketika laga sejam berjalan.

Fabien Barthez yang saat itu mengawal di bawah mistar MU menyaksikan kehebatan Ronaldo yang mencetak tiga gol ke gawangnya masing-masing di menit 12, 50 dan 59. Salah satunya adalah lewat sprint di sisi kiri pertahanan MU yang diakhir dengan sepakan menyilang ke tiang jauh.

Ronaldo mungkin jadi salah satu dari sedikit pemain yang mampu mencetak hat-trick di stadion yang begitu kramat bagi 'Setan Merah' itu. Wajar jika manajer MU, Sir Alex Ferguson, sangat mengingat pertandingan tersebut.

Setelah 10 tahun berlalu, Old Trafford akan kembali kedatangan pemain lain bernama Ronaldo, juga dari Madrid, namun yang ini adalah Cristiano Ronaldo Dos Santos Aveiro atau akrab dipanggil CR7. Pesepakbola Portugal yang pernah enam musim berseragam MU dan meraih berbagai kesuksesan di sana.

Ronaldo yang ini pun sama tajamnya atau bahkan lebih produktif dibanding Ronaldo dulu, karena sejak memperkuat Madrid ia sudah bikin 185 gol dari 184 penampilan di seluruh kompetisi. Di Liga Champions musim ini, Ronaldo adalah topskorer bersama Burak Yilmaz (Galatasaray) dengan tujuh gol.

Dengan misi lolos ke perempatfinal setelah bermain 1-1 di leg pertama, Madrid tentunya berharap Ronaldo akan memperlihatkan ketajamannya di stadion yang mana pernah mengelu-elukan namanya itu.

"Lebih tua, lebih gemuk badannya, sepuluh tahun lalu ia tengah dalam puncak performa sebagai striker," ujar Fergie mengenang Ronaldo seperti dilansir Football Espana.

"Ronaldo yang ini (Cristiano) benar-benar atlet sempurna, atlet yang luar biasa, tidak pernah absen, kedua kakinya sama-sama kuat, sangat cepat dan kuat di udara," sambungnya.

"Mereka berdua adalah tipe pemain yang berbeda tapi kekhawatiran utama kami adalah bukan yang terjadi 10 tahun lalu, tapi yang akan terjadi besok (malam nanti)."

Sumber : detiksport

Varane: Mourinho Percaya pada Kemampuan Saya


Mantan pelatih Real Madrid, Vicente Del Bosque mengatakan jika Old Trafford merupakan tempat yang pas bagi bek muda Real Madrid, Raphael Varane untuk menunjukkan kualitasnya.

Pendapat Del Bosque tersebut disampaikan menjelang laga leg 2 babak 16 besar Liga Champions antara Madrid kontra Manchester Unitedyang akan berlangsung dini hari nanti.

Varane memang sedang menjadi sorotan publik sejak tampil gemilang di laga El Clasico dan juga pertemuan pertama dengan MU di Liga Champions. Bahkan saat ini pelatih Jose Mourinho lebih mempercayai dirinya ketimbang Pepe di posisi bek tengah.

"Jose sudah seperti ayah kedua bagi saya. Dia memberikan dukungan dan percaya sepenuhnya pada kemampuan saya. Dia memberikan saran yang bagus bagi saya untuk bisa lebih mengembangkan permainan saya, dan itu penting. Dia memang sangat dekat dengan para pemain," papar Varane seperti dilansir ESPN.

Tak heran jika dia diperkirakan akan dipanggil oleh pelatih timnas Prancis, Didier Deschamps untuk menghadapi laga kualifikasi Piala Dunia melawan Georgia dan Spanyol di akhir bulan ini.

"Deschamps mengatakan kepada saya untuk tidak sombong dan tetap bermain seperti sekarang ini. Saya masih pemain seperti yang dulu. Yang menjadi perbedaan adalah sekarang saya bermain lebih banyak ketimbang di musim lalu."

Sumber : VIVAbola

Minggu, 03 Maret 2013

Madrid Kalahkan Barcelona Lagi


Madrid - Real Madrid memetik kemenangan keduanya atas Barcelona dalam selang empat hari. Di Santiago Bernabeu, Sabtu (2/3/2013) malam WIB, El Real menundukkan musuh besarnya itu dengan skor 2-1.

Di depan pendukungnya sendiri, Madrid unggul cepat melalui Karim Benzema di menit keenam. Namun Lionel Messi bisa membawa The Catalansmenyamakan kedudukan lewat aksinya di menit 18.

Adalah Sergio Ramos yang kemudian jadi penentu kemenangan Madrid. Di menit 82 dia menjebol gawang Victor Valdes dengan tandukan kepala menyongsong umpan tendangan sudut.

Usai peluit panjang dibunyikan, beberapa pemain Barcelona terlihat memprotes wasit terkait klaim penalti yang ditolak sang pengadil menyusul terjatuhnya Adriano di dalam kotak penalti. Victor Valdes pun harus dapat kartu merah karena dianggap melakukan protes terlalu keras.

Ini merupakan kemenangan kedua Madrid atas Barcelona dalam selang empat hari terakhir. Selasa (27/2/2013) lalu anak didik Jose Mourinho juga mengalahkan Barcelona dengan 3-1 di semifinal Copa del Rey. Dua kemenangan atas Barca jadi bekal bagus buat Madrid untuk menghadapi Manchester United di Liga Champions.

Tiga poin dari kemenangan ini tak mengubah posisi Madrid di urutan dua klasemen dengan poin 55. Sementara Barca masih bertengger kokoh di posisi teratas dengan 68 poin dikumpulkan.

Jalannya Pertandingan

Pertandingan baru berjalan enam menit Madrid sudah membuka keunggulan melalui Benzema. Gol pembuka tersebut diawali serangan Madrid dari sisi kiri. Umpan yang dilepaskan Morata gagal dibuang bek Barca dan tak sampai dijangkau Victor Valdes, yang membuat Karim Benzema dengan mudah menceploskan bola ke dalam gawang dari jarak dekat.

Barcelona tak perlu menunggu lama untuk bisa mencetak gol penyama atas Real Madrid. Adalah Lionel Messi yang menjebol gawang tuan rumah untuk menyamakan kedudukan jadi 1-1.

Lolos dari jebakan offside dan berhasil masuk kotak penalti saat mengejar umpan Daniel Alves, Messi sesungguhnya masih terkawalan dua bek Madrid. Namun itu tak menghalangi dia untuk mencetak gol, melalui tendangan keras mendatar menggunakan kaki kiri. Gol tersebut membuat kedudukan sama kuat 1-1.

Messi nyaris menggandakan keunggulan Barcelona di menit 32. Bermula dari tusukan David Villa di sisi kiri, striker internasional Spanyol itu kemudian melepas umpan pada Messi di muka kotak penalti. Sempat melewati beberapa bek Madrid, sepakan kaki kanan Messi masih mudah diamankan Diego Lopez.

Morata! Oh nyaris dia menjebol gawang Valdes di menit 37. Berdiri di tiang jauh, tandukan bertenaga yang dia lepaskan saat menyongsong umpan dari sisi kanan hanya mengenai sisi luar jala gawang.

Di awal babak kedua Jose Mourinho memasukkan Cristiano Ronaldo dan Sami Khedira. Perubahan ini permainan dan serangan tuan rumah makin hidup.

Peluang matang pertama yang dipunya Madrid di paruh kedua ini adalah melalui tendangan bebas Ronaldo yang ditepis ke luar lapangan oleh Valdes di menit 66. 

Sementara di menit 77 Morata gagal membuat Madrid menambah keunggulan meski punya peluang bersih untuk melakukannya. Tinggal berhadapan dengan Valdes usai dapat umpan dari Pepe, sontekan Morata masih membentur Valdes dan melebar ke luar lapangan.

Madrid akhirnya mencetak gol penentu kemenangan di menit 82. Dari tendangan sudut yang dilepaskan Modric, Ramos mengalahkan Pique dalam duel udara dan dengan sempurnah mengarahkan bola ke dalam gawang dengan kepalanya.

Tak lama berselang Ronaldo nyaris mencatatkan namanya di papan skor andai tendangan bebasnya tidak dimentahkan tiang gawang. Upaya rebound Michael Essien juga gagal karena kakinya tak mampu menjangkau bola.

Di periode injury time kubu Barcelona mengklai penalti menyusul terjatuhnya Adriano saat berhadapan dengan Ramos di dalam kotak penalti. Namun sang pengadil menyatakan tidak ada pelanggaran terjadi. Adres Iniesta dapat kartu kuning karena memprotes keputusan wasit ini.

Usai peluit panjang dibunyikan, protes pemain Barcelona masih terjadi. Akibatnya kartu merah diacungkan pada Valdes, yang dianggap memprotes terlalu keras.

Sumber : detiksport

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Like This